Contoh Pengelolaan Kelas Sesuai dengan Materi Fisika di tingkat SMA



Nama Mahasiswa        : Muniroh
Nomor Mahasiswa      : A1C315002
Program Studi             : Pendidikan Fisika Reguler
Mata Kuliah                : Pengelolaan Pendidikan
Angkatan                    : 2015

            TUGAS UJIAN AKHIR SEMESTER PENGELOLAAN PENDIDIKAN
Buatlah contoh pengelolaan kelas sesuai dengan materi fisika di tingkat SMA!
Jawab:
Contoh pengelolaan kelas untuk materi usaha dan energi
            Pengelolaan kelas meliputi dua kegiatan, yakni pengaturan orang (siswa) dan pengaturan fasilitas. Pengelolaan kelas yang cocok untuk materi usaha dan energi, jika ditinjau dari kegiatan pengaturan orang (siswa) dapat diwujudkan dengan siswa diperlakukan sebagai objek. Objek disini maksudnya bagaimana menempatkan siswa siswa dalam kelas sesuai dengan potensi intelektual dan perkembangan emosionalnya. Kegiatan pengaturan orang ini juga mencakup tingkah laku, kedisiplinan dan gairah belajar. Jadi disini lebih ditekankan bagaimana guru menarik minat siswa dalam belajar. Hal ini dapat dilakukan dengan menjadi guru yang menarik, dalam materi usaha dan energi ini maka contoh pengelolaan kelas jika ditinjau dari pengaturan orang (kondisi emosionalnya) adalah guru membuat kelompok. Kelompok didasarkan seperti dalam metode belajar jigsaw, artinya setiap kelompok memiliki ahli, jadi pembagian kelompok juga harus dibagi oleh guru agar merata semua. Misalnya dalam materi energi ada kelompok yang membahas tentang energi potensial, ada yang membahas energi kinetik dan ada yang membahas energi mekanik. Setiap kelompok terdiri atas 3 orang misalnya, maka ada siswa benomor 1 yang membahas tentang energy potensial, siswa bernomor 2 membahas tentang energy potensial dan siswa bernomor 3 membahas tentang energy mekanik. Begitu juga dnegan kelompok lainnya. Setelah diberi waktu untuk berdiskusi sesama nomor atau bukan kelompok asli maka para ahli akan kembali ke kelompok aslinya dan menjelaskan materi yang ia dapat, kemungkinan siswa akan lebih mudah atau dapat mengerti dengan seperti ini. Karena dalam hal ini teman sebaya berperan sebagai tutor. Hal ini merupakan cara yang cukup ampuh untuk memahami materi yang diberikan guru. Contoh lain dalam materi usaha dalam ruang lingkup kelas, contoh kegiatan pengaturan siswa yang dapat dilakukan oleh guru dalam materi usaha adalah misalnya siswa A diperintahkan untuk mendorong sebuah meja dan akhirnya meja tersebut dapat bergerak, sedangkan siswa B diperintahkan untuk mendorong sebuah dinding, alhasil dinding tersebut tidak ada reaksi apa-apa atau tidak bergerak, kemudian siswa lainnya diperintahkan untuk mengamati dan mengambil kesimpulan. Kemudian disini dapat disimpulkan bahwa siswa A lah yang melakukan usaha, sedangkan siswa B tidak melakukan usaha karena dalam fisika usaha merupakan gaya yang diberikan dan kemudian menyebabkan benda berpindah. Dari kesimpulan materi tentang usaha ini pula, nantinya akan berkaitan dengan materi berikutnya yakni tentang energi yang berarti kemampuan untuk melakukan usaha atau kemampuan untuk melakukan kerja.
            Pengaturan fasilitas contohnya mencakup kenyamanan, letak tempat duduk yang berarti sebagai seorang guru harus dapat mengkondisikan tempat duduk siswa. Seperti misalnya pada materi usaha dapat dibentuk kelompok kecil untuk mempersentasikan hasil diskusi kelompok masing-masing tentang contoh atau kegiatan yang termasuk energi dalam kehidupan sehari-hari. Saat diskusi siswa akan lebih mudah paham jika tempat duduk diatur, seperti membentuk huruf (U) disini siswa akan lebih memahami materi karena pandangannya hanya focus pada satu arah. Siswa lain yang menjadi audience duduk melingkar seperti huruf U dan yang mempersentasikan berada ditengah-tengah. Cara duduk yang diatur seperti ini juga meminimalisir siswa untuk melakukan kegiatan lain seperti bermain gadget ataupun mengobrol sesamanya. Contoh pengelolaan kelas yang mencakup pengaturan fasilitas adapula yang dapat dilakukan adalah pemberian atau penyampaian materi dengan baik oleh guru, artinya disini guru sebagai fasilitator.  Penyampaian materi yang baik oleh guru harus diiringi dengan pendekatan dalam pengelolaan kelas. Pendekatan pengelolaan kelas yang cocok atau sesuai dengan materi usaha dan energi adalah pendekatan pengajaran, yang artinya bagaimana agar guru sebagai pembimbing dapat merencanakan dan mengimplementasikan pelajaran yang baik. Pendekatan lainnya adalah pendekatan resep yang artinya bagaimana kelas dikelola oleh guru namun guru membatasi hal apa saja yang boleh atau tidak boleh dikerjakan oleh siswa. Dalam materi usaha dan energi banyak menuntut agar siswa bergerak atau melakukan kegiatan, namun ingat tentunya kegiatan yang berkaitan dengan materi. Selain itu pada materi tentang energi terdapat bagian-bagiannya seperti, energi kinetik, energi potensial dan energi mekanik. Dalam materi ini cukup banyak rumus dan tentunya membutukan cukup banyak konsentrasi, yang disampaikan oleh sebab itu sangat cocok jika memilih pendekatan resep. Jadi siswa lebih dapat berkonsentrasi penuh, atau secara nyata guru dapat membuat media atau cara belajar yang menarik, misalkan rumus diilustrasikan dengan media animasi yang dapat dibuat oleh guru atau guru dapat mendownloadnya di internet dan menggunakan aplikasi atau situs yang terpercaya yang saat ini memang sudah banyak tersedia, sehingga siswa dapat berkonsentrasi serta memiliki minat untuk belajar jadi materi yang disampaikan dapat mudah dipahami.
            Dari kedua kegiatan yang telah dijabarkan dapat diambil kesimpulan bahwa pengelolaan atau manajemen kelas adalah segala usaha yang diarahkan untuk mewujudkan suasana belajar mengajar yang efektif dan menyenangkan serta dapat memotivasi siswa untuk belajar dengan baik sesuai dengan kemampuan. Pengelolaan kelas dapat dilakukan sebenarnya jika ada komponen-komponen yang mendukung. Komponen pengelolaan kelas diantaranya adalah ruang tempat berlansungnya proses belajar mengajar, pengaturan tempat duduk, ventilasi dan pengaturan cahaya, bervariasi, keluwesan, penekanan pada hal-hal yang positif dan penanaman disiplin diri.

Komentar